Review Wireless Indoor RBmAPL-2nD (mAP Lite)

Review Wireless Indoor RBmAPL-2nD (mAP Lite)


Untuk menunjang berbagai macam kebutuhan jaringan, pengembangan dan inovasi produk terus dilakukan oleh MikroTik. Dan baru-baru ini MikroTik telah me-release sebuah produk yang bisa dibilang 'Unik'. Produk ini adalah sebuah perangkat wireless indoor yang memiliki bentuk fisik yang cukup kecil dan tidak jauh lebih besar dari sebuah gantungan kunci. Produk ini adalah RBmAPL-2nD atau bisa disebut sebagai mAP Lite. 
Apabila dilihat dari segi tampilan tidak jauh beda dengan RBmAP-2n yang telah lalu. Walaupun memiliki ukuran fisik yang kecil, dengan dimensi 48x49x11mm namun dari segi spesifikasi juga tidak jauh beda dengan pendahulunya itu. 
Spesifikasi Hardware & Software 
Untuk menunjang performa RB mAP Lite ini menggunakan CPU QCA9533 650MHz dengan arsitektur MIPS-BE, lebih besar dari produk RBmAP yang memiliki CPU sebesar 400MHz. Di dalamnya juga ditanamkan RAM sebesar 64MB dan Main Storage (NAND) sebesar 16 MB. 
Dari segi software, RBmAP-Lite menggunakan RouterOS bawaan dengan versi 6.30.4 dengan lisensi level 4 di dalamnya. 
 
Interface
Untuk mendukung konektifitas dengan perangkat lain, RBmAP-Lite dibekali dengan satu buah ethernet port dan satu buah embedded wireless + antenna. Ethernet port yang dipasangkan pada RBmAP-Lite adalah fast ethernet (10/100 Mbps). 
Sedangkan interface wireless embedded yang ada memiliki dukungan yang cukup bagus. Bekerja pada frekuensi 2.4 GHz dengan dukungan protokol 802.11 b/g/n dan Tx-Power sebesar 17dBm. Dilengkapi integrated antenna 2 x 1.5dbi yang sudah support MIMO.
Dengan spesifikasi wireless seperti diatas, router ini cocok digunakan untuk mendukung koneksi wireless dalam skala kecil (SOHO). Dari hasil test sederhana, jangkauan wireless dengan sinyal efektif dapat mencapai kurang lebih 20-30 meter (kondisi LOS). 
Selain sebagai AP, RBmAP-Lite juga bisa difungsikan sebagai wireless client / interface tambahan untuk laptop Anda ketika sinyal tidak terlalu bagus. 
 

Power Consumption
Untuk power produk ini memiliki sebuah port microUSB dan juga interface yang mendukung supply daya PoE-in (803.3f Support) dengan typeB (Power Pin: 4,5+/7,8-). Port microUSB sendiri hanya bisa digunakan untuk supply daya ke router saja, tidak seperti produk RBmAP yang juga bisa difungsikan kebutuhan eksternal storage dan juga koneksi Modem.
Performance test
Untuk melakukan pengetesan dari performa RBmAP-Lite ini, kita menggunakan tools Traffic Generator (TG) dengan posisi RBmAP-Lite sebagai AP dan RB1000 menjadi Router Utama. Kondigurasi pada sisi RBmAP-Lite, kita membuat link PTP (Point To Point) dengan band=2.4 b/g/n, Channel Width=20Mhz, dan kita menggunakan frequency superchannel guna menghindari interferensi dari perangkat AP yang sudah ada disekitar, yaitu di frequensi 2502. Kemudian untuk parameter yang lain kita biarkan default. 
 
Hasil testing disini bisa saja berbeda dengan hasil ditempat Anda, tergantung kondisi line of sight, fresnel zone yang memadai, tidak ada inteferensi, dan pemasangan perangkat yang sesuai standart. 

Sumber: www.sahoobi.com

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »