Perbandingan Performa RB3011UiAS-RM vs RB2011UiAS-RM
Ok, kali ini kita akan sedikit melakukan review perbandingan antara produk RB3011UiAS-RM dan RB2011UiAS-RM. Mungkin diantara kita ada yang bingung untuk menentukan pilihan lebih baik menggunakan produk yang mana dari kedua produk tersebut. Oleh karena itu disini kita akan mencoba melakukan beberapa test performa dari kedua Routerboard diatas. Manakah yang memiliki performa lebih baik dan setelah diketahui hasilnya kita tinggal menyesuaikan dengan kebutuhan yang ada.
Untuk detail spesifikasi masing - masing produk bisa dilihat di link RB3011UiAS-RM & RB2011UiAS-RM. Apabila dilihat dari spesifikasi yang tertera seharusnya sudah bisa disimpulkan secara umum untuk performa yang dimiliki. Namun disini kita akan mencoba membuktikannya.
Pada test ini kita akan mencoba melewatkan trafik pada RB2011UiAS maupun RB3011UiAS dengan speed maksimum. Untuk pengetesan kita akan menggunakan Traffic Generator yang dijalankan pada produk CCR1036-12G-4S, contoh topologi testing :
Dengan Traffic Generator tersebut kita akan menilai berapa besar 'Latency' dan juga nilai 'Jitter'. Latency sendiri adalah waktu/lama pengiriman paket sedangkan Jitter adalah nilai rata-rata perbedaan latency antar paket. Apabila nilai dari Latency dan Jitter lebih kecil maka semakin bagus performa perangkat dalam melewatkan trafik.
[Test - 1] Konfigurasi Dasar
Pada pengetesan tahap pertama kita hanya menggunakan konfigurasi standart (Plain). Jadi hanya konfigurasi IP Address saja yang ditambahkan pada kedua router. Lalu, bagaimana hasilnya untuk pengetesan pertama ini?
Berikut ini adalah hasil dari informasi trafik RB2011UiAS-RM yang bisa dilihat pada menu 'Status' di Traffic Generator.
- Latency Minimum : 1.3ms
- Latency Average : 1.73ms
- Latency Maximum : 4.92ms
- Jitter : 3.62ms
Kemudian, dilihat dari performa hardware terkhusus untuk resource CPU dan juga besar trafik yang mampu dilewatkan (Full Duplex) adalah sebagai berikut.
Dari tampilan diatas bisa dilihat untuk speed maksimum yang mampu dilewatkan secara full duplex (transmit & receive berjalan secara bersamaan) adalah +- 500mbps dengan penggunaan CPU Load sebesar +- 75%.
Selanjutnya kami mencoba melakukan test pada RB3011UiAS-RM, dan berikut adalah hasil dari test menggunakan Traffic Generator untuk RB3011UiAS-RM.
Selanjutnya kami mencoba melakukan test pada RB3011UiAS-RM, dan berikut adalah hasil dari test menggunakan Traffic Generator untuk RB3011UiAS-RM.
- Latency Minimum : 62.3us
- Latency Average : 74.8us
- Latency Maximum : 390us
- Jitter : 328us
Kemudian apabila dilihat dari segi performa hardware khususnya resource CPU dan juga besar speed maksimum yang mampu untuk melewatkan trafik adalah sebagai berikut.
Dari tampilan diatas bisa dilihat untuk speed maksimum yang mampu dilewatkan secara full duplex (transmit & receive berjalan secara bersamaan) adalah +- 900mbps dengan penggunaan CPU Load sebesar +- 25%.
[Test - 2] Simple Firewall Filter
Setelah pengetesan pertama selesai, kita akan mencoba menambahkan rule pada firewall filter yang sederhana. Kita akan menambahkan sebanyak 37 rule. Pertama, hasil untuk pengetesan RB2011UiAS dengan menggunakan Traffic Generator.
[Test - 2] Simple Firewall Filter
Setelah pengetesan pertama selesai, kita akan mencoba menambahkan rule pada firewall filter yang sederhana. Kita akan menambahkan sebanyak 37 rule. Pertama, hasil untuk pengetesan RB2011UiAS dengan menggunakan Traffic Generator.
- Latency Minimum : 99.5us
- Latency Average : 1.21ms
- Latency Maximum : 34.5ms
- Jitter : 34.4ms
Dan apabila dilihat dari segi performa hardware khususnya penggunaan resource CPU adalah sebagai berikut.
Bisa kita lihat untuk tampilan diatas, dengan penambahan rule Firewall Filter dan dilewatkan trafik sebesar 500mbps (Full Duplex), maka CPU Load naik 100% dan juga apabila dilihat dari /tools profile penggunaan resource terbanyak adalah proses firewall sebesar 43%.
Besar speed trafiknya pun kurang maksimal, dengan settingan pada Trafik Generator sebesar 500mbps, trafik Receive (Rx) dan juga Transmit (Tx) tidak berimbang. Untuk Rx mampu sebesar 483mbps dan Tx hanya mampu sebesar 283mbps.
Kedua, hasil untuk pengetesan RB3011UiAS dengan menggunakan Traffic Generator.
Kesimpulan
Besar speed trafiknya pun kurang maksimal, dengan settingan pada Trafik Generator sebesar 500mbps, trafik Receive (Rx) dan juga Transmit (Tx) tidak berimbang. Untuk Rx mampu sebesar 483mbps dan Tx hanya mampu sebesar 283mbps.
Kedua, hasil untuk pengetesan RB3011UiAS dengan menggunakan Traffic Generator.
- Latency Minimum : 71.2us
- Latency Average : 332us
- Latency Maximum : 7.18ms
- Jitter : 7.11ms
Dan apabila dilihat dari segi performa hardware khususnya penggunaan resource CPU adalah sebagai berikut.
Untuk produk RB3011UiAS dengan dilewatkan trafik sebesar 900mbps (Full Duplex) dengan tambahan rule-rule firewall filter masih mampu untuk meng-cover walaupun untuk CPU Load menjadi naik hingga 97%. Dan pada menu /tools profile, proses untuk firewall menggunakan resource sebesar 38%.
Kesimpulan
Nah, dari kedua pengetesan diatas kita sudah cukup untuk menyimpulkan bagaimana perbandingan performa dari kedua produk tersebut, yaitu antara RB2011UiAS dan RB3011UiAS. Dengan dilewatkan trafik yang maksimum, RB3011UiAS mampu melewatkan troughput sebesar 900mbps secara full duplex, baik dengan Plain Config maupun dengan penambahan Simple Firewall filter sebanyak 37 rule.
Sumber: www.sahoobi.com